Perayaan: 17 Agustus, Tahun Ini Dilakukan Secara Sederhana

Jakarta– Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua, Elia Loupatty mengatakan perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 pada 17 Agustus 2015, di lingkup pemerintahan provinsi akan dilakukan secara sederhana.

 August 7, 2015 at 17:45:01 WP  “Panitia 17 Agustus sudah rapat terakhir beberapa waktu lalu, jadi sekarang operasional di lapangan dan kami berharap dilakukan agak sederhana tapi meriah,” kata Elia Loupatty, di Jayapura, Jumat (6/8/2015).

Ia jelaskan, kesederhanaan yang dimaksud tidak menonjolkan kemewahan dan hura-hura, tetapi ada beberapa kegiatan pesta rakyat seperti panjat pinang, gerak jalan, lari marathon serta lomba seni dan budaya.

“Intinya nanti ada Taptu yang di isi dengan drum band, tetapi kami memperhitungkantentang lalu lintas, juga dibarengi dengan renungan malam dan detik-detik proklamasi,” ucapnya.

Dikatakannya, pada dasarnya pihak TNI, Polri, PNS dan kelompok masyarakat yang diundang sudah bersedia hadir saat upacara 17 Agustus termasuk panguyuban panguyuban.

Sedangkan untuk tamu asing, pihaknya mengaku sampai saat ini belum mengetahui delegasi dari mana saja yang akan hadir pada saat upacara 17 Agustus 2015.

“Tamu asing, untuk kehadiran nanti kami lihat pada 15-16 Agustus para delegasi akan tiba. Kami berharap kalau mereka juga hadir, khususnya yang berdekatan dengan Papua,” kata Loupatty.

Secara terpisah, Anton, warga Kota Jayapura, Papua mengatakan perayaan HUT RI tahun ini harus ditata lebih baik lagi, sehingga masyarakat yang hadir pada upacara tersebut bisa merasakan nilai nilai sejarah yang telah ditoreh para pejuang.

“Kalau bisa acara tradisional lebih ditonjolkan, dan ada pemutaran film berdurasi pendek saat Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi,” kata Anton.